Turba PDPM-PDNA Banyumas: Media Problem Solving bagi AMM Kedungbanteng

Publish

31 January 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
11
PCPM-PCNA Kedungbanteng

PCPM-PCNA Kedungbanteng

BANYUMAS, Suara Muhammadiyah – PCPM-PCNA Kedungbanteng mendapat kunjungan dari Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah (PDPM-PDNA) Banyumas. Acara berlangsung di MIM Beji, Kamis malam (30/1/2025).

Wakil Ketua PCM Kedungbanteng, Munakir, S.Pd memberikan pengarahan tentang pentingnya eksistensi AMM sebagai calon kader pengganti bapak-bapak Muhammadiyah dan ibu-ibu Aisyiyah.

Dalam sambutannya, ia mengatakan, tantangan regenerasi Muhammadiyah dan Aisyiyah unytuk AMM, khususnya Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah (NA) saat ini adalah Pemuda dan NA yang memiliki identitas sebagai kader tangguh, unggul, religius dan berkeadaban. Sehingga sangat perlu adanya diaspora agar eksistensi dan kiprah mereka lebih nyata, progresif dan dinamis dalam mewujudkan gerakan dakwah yang menggembirakan dan memberdayakan umat.

Ketua PDPM Banyumas, Subhan Purno Aji, M.Si  sangat mengapresiasi MPK SDI PCM Kedungbanteng yang telah menerima Turba PDPM dan PDNA Banyumas dengan sambutan dan pengarahan yang sangat luar biasa.

“Kegiatan turba PDPM Banyumas pada malam hari ini adalah ajang silaturrahmi, penguatan ideologi, dan pemantapan gerakan dakwah PCPM Kedungbanteng yang ditandai salah satunya adanya Komando Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) minimal 20 personil. Oleh karena itu, perlu terus mempererat sinergi, memperkuat soliditas, dan mentradisikan sharing ide yang dilakukan secara kontinyu agar dapat meningkatkan semangat juang dalam memajukan organisasi dan memaksimalkan potensi skill pemuda itu sendiri.
Sementara itu, Dyah Pipit Ariyani, S.Sos selaku Ketua PDNA Banyumas menegaskan bahwa turba pada malam hari ini di Kedungbanteng utamanya adalah gendu-gendu rasa, koordinasi dan problem solving.

“Turba pada malam ini adalah salah satu bentuk silaturrahmi, konsolidasi sekaligus evaluasi kinerja agar dapat membangun sinergitas kerja secara struktural. Eksistensi NA itu sangat urgen sebagai bagian penggerak dakwah kaum Hawa dengan nuansa menggembirakan penuh keakraban, memberdayakan yang mampu menggerakkan kader Nasyiah berkemajuan menjadi kader tangguh, dan religius yang penuh kesantunan dengan gerakan yang lebih massif dan progresif, bukan sebaliknya menjadi stagnan maupun mati suri,” tuturnya.

Acara yang penuh hikmah dan kekeluargaan itu dipandu oleh Ketua dan Sekretaris MPK SDI PCM Kedungbanteng Budi Santoso, S.Pd dan Sulardi, S.Pd.I dan dihadiri oleh PCM Kedungbanteng. (aziz/diko).


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

SLEMAN, Suara Muhammadiyah – Tim dosen Pengabdian kepada Masyarakat Departemen Ilmu Komunikasi....

Suara Muhammadiyah

20 October 2024

Berita

BANYUWANGI, Suara Muhammadiyah - Dengan mengendarai mobil pick up, pemasangan biopori dilakukan di P....

Suara Muhammadiyah

9 June 2024

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulbar Periode 2018-2023, ....

Suara Muhammadiyah

1 February 2025

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) menandatangani nota kesepahaman....

Suara Muhammadiyah

7 June 2024

Berita

BOGOR, Suara Muhammadiyah - Untuk mewujudkan kemandirian LKSA Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, MPKS....

Suara Muhammadiyah

5 November 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah