Jamaludin Ahmad Ajak Spirit Isra' Mi'raj untuk Memakmurkan Masjid

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
45
Jamaludin Ahmad. Foto: Cris

Jamaludin Ahmad. Foto: Cris

BANTUL, Suara Muhammadiyah – Ketua Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid Pimpinan Pusat Muhammadiyah Jamaludin Ahmad menyebut, Isra’ Mi’raj sebagai perjalanan spiritual Nabi Muhammad Saw dalam menerima wahyu. Nabi berjalan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, naik ke Sidratul Muntaha di langit ketujuh dalam satu malam.

“Pokok dari pesan itu (Isra’ Mi’raj) adalah salat lima waktu. Pesan itu harus menjadi gerakan kita,” katanya saat Pengajian Akbar Grand Opening Kemadjoean Resto, Senin (27/1) di kawasan wisata Pantai Laguna, Depok, Parangtritis, Kretek, Bantul.

Jamal mengajak untuk meningkatkan kualitas salat. Tentunya salat dijalankan secara berjamaah di masjid. “Saya ingin mengajak mari kita gerakan masyarakat untuk datang ke masjid salat berjamaah, pengajian, dan kegiatan lain yang menghadirkan masjid sebagai pusat peradaban,” tuturnya.

Bagi Jamal, hal tersebut sebagai misi untuk memakmurkan masjid. Tolok ukur dari masjid yang makmur yaitu makmur salat jamaahnya. Masjid tidak pernah kosong dan senyap dengan jamaah. “Salah satu ciri masjid itu makmur yang salat banyak,” jelasnya.

Menyigi penelitian dari tim LPCRPM PP Muhammadiyah, banyak masjid yang sangat sedikit jumlah jamaahnya. “Rata-rata jumlah jamaah masjid Muhammadiyah itu jamaahnya ada 30 orang. Ini sudah diteliti oleh LPCRPM dari 1106 masjid,” terangnya.

Di situlah menjadi tugas bersama. Bagaimana berupaya untuk menjadikan masjid yang makmur. Kuncinya dengan mengelola masjid menjadi tempat yang baik dan menyenangkan jamaahnya.

“Masjid ramah dengan ibu-ibu, anak-anak, dan remajanya. Dibuat masjid itu menjadi menarik untuk didatangi. Masjidnya bersih, wangi, difasilitasi tempat yang bisa untuk belajar anak-anak. Sehingga masjid menjadi tempat yang dirindukan dan menyenangkan bagi siapapun untuk datang,” tegasnya.

Jamal mengungkapkan, jika masih ditemukan orang tua yang jarang mengajak anak-anaknya datang ke masjid. Oleh karena itu, dengan semangat Isra’ Mi’raj, Ia mendorong agar orang tua untuk memotivasi dan mengedukasi anak-anak untuk datang ke masjid.

“Mari dengan semangat Isra’ Mi’raj ini para orang tua ajak putra-putrinya ke masjid biar nanti kita bareng-bareng bisa ketemu di surganya Allah SwT. Insyaallah kalau suami dan istri mengajk anak-anaknya ke masjid semampunya, masjid-masjid akan makmur,” jelasnya.

Selain makmur salat jamaahnya, masjid makmur juga dikategorisasikan dengan mengadakan pengajian. Pengajian bisa dikhususkan untuk kalangan bapak-bapak dan ibu-ibu. Juga, pengajian anak-anak yang dikemas secara lebih unik, menarik, dan kreatif.

Berikutnya, masjid selalu mengadakan kegiatan. Yakni kegiatan yang bisa bermanfaat bagi jamaah. masjid dengan jumlah infak, sedekah, dan zakat selalu banyak. Jumlah tersebut kemudian disalurkan kepada jamaah yang membutuhkan.

Terakhir, makmur anak mudanya. Masjid harus bisa menampung keinginan anak-anak muda. Berangkat dari Ide-ide kreatifnya bisa dijadikan sebagai inspirasi untuk memajukan dan memakmurkan masjid ke depannya. (Cris)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Nonformal giatkan ....

Suara Muhammadiyah

19 November 2023

Berita

KL, Suara Muhammadiyah - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Monica Bella Angg....

Suara Muhammadiyah

13 February 2024

Berita

GUNUNGKIDUL, Suara Muhammadiyah - Bertempat di gedung BMT Dana Insani Wonosari, Pimpinan Daerah Muha....

Suara Muhammadiyah

26 February 2024

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) melakukan Jumpa Pers....

Suara Muhammadiyah

20 November 2023

Berita

BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Acara Gebyar Panen Raya Sayur Sehat mendapat sambutan hangat par....

Suara Muhammadiyah

9 June 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah